journal of information system and technology

Sistem Informasi Transaksi dan Pelayanan pada Rumah Makan Simpang Tiga

2024-03-31T14:48:44+07:00

Rumah makan simpang tiga merupakan salah satu rumah makan yang menyediakan berbagai menu makanan khas sunda, yang berada di cipinang kec. Rajagaluh kab. majalengka, sistem pelayanan di rumah makan ini masih tergolong sederhana. Sistem pembayaran serta pelayanan untuk konsumen masih menggunakan bantuan mesin kasir yang hanya mengeluarkan lembaran struk.

Berdasarkan kebutuhan tersebut, maka akan merancang suatu aplikasi berupa sistem pelayanan pada rumah makan simpang tiga dengan menggunakan bahasa pemograman Microsoft Visual Basic 6.0 dan Microsoft Acces untuk pembuatan aplikasi.

Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif karena lebih menggambarkan masalah dalam bentuk keterangan hubungan antar variabel, hubungan sebab-akibat (causal), hubungan perbandingan (comparative) atau hubungan asosiatif, dan pembuatan program aplikasi pada rumah makan sebagai pelayanan terhadap konsumen.

Implementasi Metode Least Square Untuk Prediksi Pengadaan Barang Di Al-Fattah Moslem Wear

2024-03-31T14:31:01+07:00

Al-Fattah Moslem Wear adalah sebuah perusahaan yang berdomisili di daerah Tasikmalaya yang bergerak di bidang garmen khususnya produksi baju koko dan baju muslim lainnya khusus pria. Nilai produksi di Al-Fattah Moslem Wear ini sudah mencapai 1500 pcs tiap bulannya, dengan kualitas menengah kebawah yang dipasarkan secara Online, reseler atau dijual langsung di distro. Pada proses penjualannya Al-Fattah Moslem Wear ini sering mengalami kesulitan dalam hal pengadaan barang, tidak menentunya jumlah pesanan dan hasil penjulanan menyebabkan sering terjadinya penumpukan stok barang di Gudang, maka untuk menghindari hal tersebut dibuatlan penelitian ini untuk mengurangi resiko kekurangan atau kelebihan barang yang bisa mengakibatkan kerugian pada perusahaan. Untuk mengtasi msalah hal tersebut maka metode least square merupajametode yang paling sesuai untuk mengatasi masalah tesebut. Selain itu juga metode least square merupakan metode yang dianggap paling mudah dan gampang dipraktikkan. Metode ini pun mempunyai kesalahan atau galat paling kecil. Pendekatan pengembangan sistem yang digunakan yaitu System Development Life Cycle (SDLC) dan metode yang digunakanadalah waterfall. Setelah melakukan analisis, pengumpulan data, implementasi beserta melakukan analisis dan perhitungan, maka diperoleh kesimpulan bahwa peramalan menggunakan metode least square merupakan metode yang tepat karena bisa mengatasi permsalahan seperti memprediksi berapa bahan baku yang harus disiapkan untuk produksi periode selanjunya dengan melihat dari hasil MSE (Mean Squared Error) dan MAPE (Mean Absolute Percent Error) yang kecil dibwah 10% maka hasil peramalan bisa digunakan.

Sistem Penunjang Keputusan Pemilihan Karyawan Terbaik di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tasikmalaya

2024-03-31T14:52:39+07:00

Sistem Pendukung Keputusan atau dikenal dengan SPK merupakan bagian dari sistem informasi yang berbasis komputer. Terdapat beberapa tahapan dalam sistem pendukung keputusan yaitu mendefinisikan masalah, pengumpulan data yang relevan dan sesuai, pengolahan data menjadi informasi, dan menentukan alternatif solusi. Sistem ini membantu mendukung dalam pengambilan keputusan pada seseorang dan organisasi baik perusahaan maupun instansi. SPK dapat memberikan alternatif solusi bila seseorang atau sekelompok orang sulit dalam menentukan keputusan yang tepat dan sesuai. Metode penelitian yang di ajukan adalah Waterfall merupakan salah satu model perangkat lunak yang mengambil kegiatan proses dasar seperti spesifikasi, pengembangan, validasi dan evaluasi serta mempresentasikannya.

Setelah melakukan analisis, perancangan, implementasi beserta pengujian, maka diperoleh kesimpulan bahwa sistem yang dibangun dapat mempermudah kerja bagian SDM dalam melakukan keputusan dan sistem yang dibangun dapat mempercepat proses pemilihan karyawan berprestasisehingga sistem yang dibangun dapat mengurangi penumpukan dokumen.

Sistem Penunjang Keputusan Pemilihan Siswa Berprestasi Untuk Perlombaan Akademik Tingkat Kabupaten Di Majalengka Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (Saw) Di Smp Negeri 3 Rajagaluh

2024-03-31T14:40:27+07:00

Pemilihan siswa berprestasi untuk kegiatan ataupun perlombaan tertentu merupakan masalah yang sering timbul dikalangan pendidik di suatu sekolah. Sistem penunjukan langsung tanpa memperhatikan kriteria-kriteria tertentu dalam memilih siswa yang akan ikut perlombaan tentu akan menghasilkan siswa yang kurang kompetitif dalam segala hal.

Berdasarkan permasalahan diatas maka dibuatlah aplikasi Pemilihan siswa berprestasi untuk perlombaan akademik tingkat Kabupaten dengan menggunakan metode simple additive weighting. Aplikasi ini dapat digunakan sebagai sistem penunjang keputusan bagi pengambil kebijakan di lingkungan SMP NEGERI 3 RAJAGALUH dalam menentukan siswa untuk ikut lomba di tingkat kabupaten. Siswa yang direkomendasikan menjadi siswa yang mengikuti perlombaan akademik memiliki kriteria-kriteria yang telah ditentukan dengan bobot tertinggi yang telah ditetapkan. Kriteria-kriteria yang dibutuhkan adalah ranking dikelas, pengetahuan umum, Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, kesenian, Penguasaan IT dan hasta karya. Hasil dari sistem ini berupa daftar siswa berprestasi yang sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan.