Pendampingan Guru Pada MGMP SMA Kabupaten Majalengka Dalam Mendesain Pembelajaran Berbasis Riset: Implementasi Didactical Design Reseach

Abstract

Peningkatan kualitas pembelajaran matematika menuntut guru untuk mampu merancang pembelajaran yang berpusat pada siswa, namun guru matematika SMA di Kabupaten Majalengka masih banyak yang menerapkan pola content-driven dan belum terbiasa mendesain pembelajaran berbasis riset yang memperhatikan hambatan belajar siswa. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan pemahaman dan kemampuan guru dalam merancang pembelajaran berbasis Didactical Design Research (DDR) melalui pendampingan pada forum MGMP. Metode kegiatan dilaksanakan melalui tiga tahapan, yaitu pra-workshop, pelaksanaan workshop dan Forum Group Discussion (FGD), serta pasca-workshop yang diikuti oleh 56 guru matematika SMA di Kabupaten Majalengka. Instrumen yang digunakan mencakup angket, lembar observasi, dan rubrik penilaian desain pembelajaran. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman, partisipasi, dan antusiasme guru terhadap pembelajaran berbasis riset sebagai alternatif selain Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Selama kegiatan, peserta berhasil menyusun luaran berupa analisis kurikulum dan identifikasi hambatan belajar siswa. Pada tahap pasca-workshop, 85,7% peserta berhasil menyusun analisis apriori yang komprehensif, sementara 92,9% peserta telah mengimplementasikan desain pembelajaran mereka di kelas dan melakukan refleksi posteori. Kegiatan ini disimpulkan efektif dalam meningkatkan kompetensi guru SMA dalam merancang pembelajaran berbasis riset. Namun, meskipun desain pembelajaran telah siap, guru masih memerlukan pendampingan klinis lanjutan berupa coaching clinic for writing untuk mentransformasikan hasil analisis apriori dan posteori menjadi karya tulis ilmiah yang sistematis, sehingga dapat memberikan kontribusi yang lebih luas bagi pengembangan pendidikan matematika.