Analisis Kebijakan Efisiensi Anggaran BOS/BOP dan Implikasinya terhadap Kualitas Layanan Pendidikan di RA Raudhatul Amin

Authors

  • Aulia Safitri Universitas Lambung Mangkurat
  • Siti Raisyah Universitas Lambung Mangkurat
  • Tri Ananda Setiyani Universitas Lambung Mangkurat
  • Nur Adzkia Kamilah Universitas Lambung Mangkurat
  • Ahmad Suriansyah Universitas Lambung Mangkurat
  • Ratna Purwanti Universitas Lambung Mangkurat

DOI:

https://doi.org/10.56916/jipi.v4i1.1850

Keywords:

Efisiensi Anggaran, BOS/BOP, Layanan Pendidikan, Kreativitas Guru, Manajemen Adaptif

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi kebijakan efisiensi anggaran Bantuan Operasional Sekolah/Bantuan Operasional Pendidikan (BOS/BOP) di RA Raudhatul Amin serta implikasinya terhadap kualitas layanan pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik purposive sampling. Subjek penelitian meliputi kepala RA, bendahara BOS/BOP, guru, dan komite sekolah yang dipilih karena dinilai memahami secara mendalam pengelolaan dana pendidikan di lembaga tersebut. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi langsung, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Data dianalisis dengan teknik analisis interaktif yang mencakup reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan efisiensi anggaran berdampak pada pergeseran prioritas pengelolaan dana dan pembatasan skala kegiatan yang dapat dilaksanakan. Sekolah tetap mampu menjalankan pembelajaran inti sesuai kurikulum, namun pengadaan alat peraga edukatif dan media pembelajaran baru menjadi terbatas. Strategi adaptasi yang diterapkan mencakup optimalisasi dana infaq, inovasi media pembelajaran berbahan daur ulang, penyesuaian skala kegiatan prioritas, dan penguatan kolaborasi dengan orang tua serta lembaga eksternal. Penelitian ini menegaskan pentingnya kreativitas, partisipasi komunitas, dan manajemen yang adaptif dalam menjaga mutu layanan pendidikan di tengah keterbatasan anggaran.

Downloads

Published

01-07-2025